Rabu, 10 November 2010

Apakah Kubah Lava Merapi Itu?

Merapi Meletus

Laporan wartawan KOMPAS.com Tjatur Wiharyo
Rabu, 10 November 2010 | 14:03 WIB
AFP Photo
Lava pijar terlihat di puncak Merapi.
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Magma dengan berat jenis dan kekentalan tinggi bila keluar ke permukaan akan mengalami pendinginan yang kemudian mengendap serta menumpuk dalam kawah membentuk gundukan kubah lava. Jika kubah lava berkembang melebihi limit spesifik yang berkaitan dengan kekuatan, ketebalan, dan kemiringan lereng dan oleh adanya gaya gravitasi, maka kubah akan runtuh menghasilkan awan panas guguran.
Kubah lava berperan penting dalam proses erupsi, yang merupakan ciri khas Merapi, yaitu adanya pertumbuhan dan penghancuran kubah lava. Kubah lava dapat diamati secara visual. Parameter yang penting untuk dipantau secara umum adalah morfologi, volume, dan lokasi topografis tumbuhnya kubah.
Sebelum teknik fotografi ditemukan, analisis pengamatan kubah dilakukan melalui sketsa tangan. Setelah kamera fotografi dengan film ditemukan dan berkembang, peranan sketsa perlahan tergeser.
Pada zaman sekarang, perkembangan teknologi fotografi digital sangat membantu proses analisis pengamatan kubah secara lebih akurat. Foto satelit, yang berbiaya sangat mahal, kadangkala sangat diperlukan sebagai pembanding dari foto yang diambil dari permukaan bumi.
Informasi dasar Merapi
Lokasi Geografis: Pulau Jawa, Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta. Tipe: Stratovolcano Dimensi (perkiraan): Garis tengah 28 km, area 300-400 km2, volume 150 km3 Titik tertinggi (WGS-84): Puncak Garuda 2987 meter, koordinat 7"32'25.39S 110"26'49.02"E
Konteks Geodinamika: Konvergensi lempeng Indo-australia dengan lempeng benua Asia.
Petrologi: magma tipe basaltik-andesitik. Dinamika erupsi: leleran lava, pembentukan kubah, terjadi awan panas, dan sesekali bersifat eksplosif. (Sumber: Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian/ BPPTK Yogyakarta).

Ini Dia Makhluk dengan Testis Terbesar


Rabu, 10 November 2010 | 13:17 WIB
AFP/Richard Richards/Getty Images
Ilmuwan University of Derby, Karim Vahed menunjukkan spesimen jangkrik jenis Platycleis affinis yang punya ukuran testis terhadap massa tubuh paling besar dibandingkan makhluk hidup lainnya.
KOMPAS.com — Taruhlah massa tubuh Anda 65 kilogram. Pasti, ukuran testis Anda tak akan sampai 10 persen alias 6,5 kilogram bukan? Namun, hal yang berbeda diperoleh ilmuwan pada sebuah spesies jangkrik bernama bushcricket (Platycleis affinis). Ukuran testis jangkrik itu mencapai 14 persen dari massa tubuhnya.

"Kami sampai tak percaya dengan ukuran testis ini. Testis itu sepertinya mengisi seluruh bagian perut si jangkrik," kata Karim Vahed, ahli ekologi perilaku dari Britain University of Derby.

Ukuran testis relatif terhadap massa tubuh jangkrik itu dinobatkan sebagai ukuran testis terbesar. Ukuran testis jangkrik itu mengalahkan ukuran testis lalat buah, Drosophila bifurca, yang mencapai 10,6 persen massa tubuhnya.

Tampaknya, ungkapan "size does matter" juga berlaku di dunia jangkrik. Ilmuwan menemukan bahwa ukuran testis yang besar itu digunakan untuk menarik lawan jenis sehingga sang jantan mampu kawin dengan sebanyak mungkin betina.

Sayangnya, testis yang besar itu ternyata hanya mampu memproduksi sperma dalam jumlah yang lebih sedikit. Akibatnya, kesempatan bagi sel telur betina untuk sukses terbuahi menjadi semakin kecil.

"Ukuran testis yang besar itu lebih berkaitan dengan jumlah betina yang bisa dikawini daripada jumlah betina yang berhasil dibuahi," kata Vahed.

Temuan tersebut sedikit menggoyahkan teori sebelumnya. Biasanya, para betina dari banyak spesies, termasuk monyet dan mungkin juga manusia, memilih jantan jantan bertestis besar agar memiliki kesempatan lebih besar untuk dibuahi. Ukuran testis biasanya dipercaya berbanding lurus dengan jumlah sperma yang dihasilkan.

Berkaitan dengan hasil itu, Vahed mengatakan, "Pesan pentingnya adalah kita tak seharusnya mengharapkan aturan yang sama untuk semua spesies sebab hal itu bisa jadi sama, tetapi bisa juga berbeda." Hasil riset ini dipublikasikan di jurnal Biology Letters, Selasa kemarin.
BBC

Mencipta Suhu 10 Triliun Derajat Celcius

Large Hadron Collider

Rabu, 10 November 2010 | 13:41 WIB
CERN
Simulasi di dalam LHC.
KOMPAS.com - Terbayangkah seperti apa rasanya suhu permukaan Matahari bahkan inti matahari hingga triliunan derajat Celcius? Para ilmuwan yang bekerja di Lembaga Penelitian Nuklir Eropa (CERN) nyatanya baru-baru ini sukses menciptakan suhu 10 trilun derajat Celcius di Bumi.

Tapi, jangan membayangkan suhu tersebut di rungan bebas terbuka. Suhu setinggi itu diciptakan di dalam reaktor Large Hadron Collider (LHC), instrumen raksasa pemercepat partikel berenergi tinggi yang terletak di perbatasan Perancis dan Swiss. Ini merupakan bagian penelitian untuk memahami proses pembentukan alam semesta yang didasarkan pada teori big bang.

Dengan LHC, para ilmuwan dari berbagai institusi yang berkolaborasi melakukan sebuah penelitian untuk menciptakan quark-gluon plasma, bisa dikatakan semacam campuran antara partikel-partikel sub atomik (quark dan gluon) yang meleleh karena suhu yang sangat tinggi. Plasma tersebut dibuat dengan menabrakkan ion timah berkecepatan tinggi secara bersamaan. Tembakan itu menghasilkan fenomena yang disebut "big bang" mini di LHC. Dalam big bang mini itu, bola-bola api yang bermassa jenis tinggi serta bersuhu sekitar 10 triliun derajat Celsius pun tercipta.

"Pada suhu tersebut, proton dan elektron yang membentuk inti atom meleleh dan menghasilkan bola-bola api bermassa jenis dan suhu tinggi yang disebut quark gluon plasma," jelas David Evans, peneliti dari University of Birmingham yang terlibat dalam misi tersebut.

Penelitian tentang plasma ini sangat penting untuk memahami tentang plasma yang diperkirakan terbentuk sepersejuta detik setelah big bang yang terjadi 13,7 juta tahun yang lalu. Lewat kajian ini, peneliti juga bisa mempelajari lebih lanjut tentang gaya yang "mengikat" inti atom dan menentukan 98 persen massa benda.

Sebelum penelitian plasma menggunakan LHC, quark-gluon plasma juga telah diteliti menggunakan Relativistic Heavy Ion Collider (RHIC) di Utah, New York, AS. Namun, peneliti yang mempublikasikan karyanya pada 10 Februari 1010 lalu itu hanya berhasil membuat plasma yang bersuhu 4 triliun derajat Celsius.

Selama seminggu ke depan, peneliti di CERN masih akan berusaha mempelajari hasil eksperimennya. Setelah itu, mereka akan kembali pada misi tembakan proton yang juga bertujuan untuk memahami pembentukan alam semesta.
BBC
Sumber :
Penulis: Yunanto Wiji Utomo   |   Editor: Tri Wahono Dibaca : 3137

Apa Itu "Wedhus Gembel"?

Pascaletusan Merapi

Laporan wartawan KOMPAS.com Tjatur Wiharyo
Rabu, 10 November 2010 | 11:34 WIB
KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas atau wedhus gembel terlihat dari Dusun Gondang, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (29/10/2010). Merapi mengeluarkan awan panas pada pukul 06.14 WIB yang luncurannya diperkirakan mencapai 1,5 kilometer ke arah barat. Saat keluar mulut gunung suhu awan panas bisa mencapai sekitar 600 hingga 1.100 derajat Celcius dan memiliki kecepatan luncur hingga 300 kilometer per jam.
KOMPAS.com — Wedhus gembel alias domba sebenarnya bukanlah hewan yang banyak dipelihara di sekitar Yogyakarta dan Jawa Tengah. Namun, nama wedhus gembel akrab terdengar bagi warga di sekitar Gunung Merapi. Wedhus gembel yang dimaksud ini bukanlah kambing berbulu lebat, melainkan julukan untuk awan panas bergulung-gulung yang acap menyertai letusan Merapi.
Mengutip Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK), awan panas Merapi terdiri dari dua bagian. Pertama, bagian fragmen batuan dalam berbagai ukuran, termasuk yang seukuran debu, dan kedua, gumpalan gas bersuhu  200-700 derajat celsius.
Kedua unsur ini bercampur mengalir secara turbulen dengan kecepatan lebih dari 80 kilometer per jam. Yang menewaskan banyak warga lereng Merapi beberapa waktu lalu bahkan mencapai kecepatan 200 km per jam saat turun dari punggung gunung. Abu vulkanik tersebar dari awan panas yang terbang dan terendapkan menurut besar dan arah angin.
Jarak luncur awan panas umumnya bergantung kepada volume dan formasinya dan bergerak mengikuti alur topografi dan lembah sungai.Volume lebih besar akan menjangkau area yang lebih jauh akibat pengaruh momentum dan efek lain. Tak heran apabila pada letusan besar, awan panas bisa menjangkau hingga 15 kilometer. Awan panas letusan biasanya bisa mengalir sejauh lebih dari 8 kilometer dari puncak.
Selain volume, jauhnya jarak luncur awan panas juga dipengaruhi oleh temperatur yang lebih tinggi, kandungan gas lebih banyak, dan memiliki kecepatan awal lateral pada saat jatuh. Dengan kondisi lebih banyak gas dan temperatur tinggi, wedhus gembel dipastikan merusak apa saja yang ditemuinya. Jadi siapa pun yang berada di sekitar Merapi selayaknya tidak ingin bertemu dengan "binatang" satu ini.

Rusia Jual Rudal ke Indonesia?


Rusia Jual Rudal ke Indonesia?
REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW--Rusia dikabarkan menjual rudalnya pada Indonesia. Perusahaan Rosoboronexport, pengekspor senjata Rusia hari ini (10/11) menyatakan, "Rosoboronexport telah menandatangani kesepakatan penjualan rudal dari udara ke udara senilai 50 juta USD dengan Indonesia."
IRNA melaporkan, Rosoboronexport menambahkan bahwa rudal tersebut akan dipasang di pesawat tempur Sukhoi produksi Rusia yang digunakan oleh Angkatan Udara Indonesia."
Selasa (9/11) Rusia juga menandatangani kesepakatan senilai 40 juta dolar dengan Kementerian Pertahanan Indonesia untuk penjualan panser."
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia membeli lima unit jet tempur SU-27 dan lima pesawat tempur SU-30 M.K2 dari Rusia. Menurut rencana Indonesia juga akan membeli enam unit pesawat Sukhoi Rusia.

Nostalgia Singkat Presiden Obama


Presiden AS Barack Obama jadi juga datang ke Indonesia. Hanya semalam saja ia menginap. Datang sore, dan sudah terbang lagi esok paginya.
Di Istana Merdeka, Selasa (9/11) malam, Obama disuguhi nasi goreng dan bakso. Sebelumnya, Obama dan Presiden Yudhoyono membahas kemitraan komprehensif bilateral yang meliputi bidang perekonomian, perdagangan, investasi, energi, pendidikan dan kerja sama politik. Obama bahkan mengatakan ingin AS menjadi mitra dagang nomor satu Indonesia.
Dalam kesempatan itu, presiden menyerahkan penghargaan Bintang Jasa Utama kepada ibunda Obama, Stanley Ann Dunham Soetoro, yang pernah berkeliling desa-desa Indonesia sebagai peneliti.
Obama juga mengutip sebuah pepatah, "Bagai aur dengan tebing," ujarnya, untuk menggambarkan kemitraan AS dengan Indonesia. Kedua negara, kata dia, saling membutuhkan.
Di Universitas Indonesia pada Rabu (10/11), Obama mengawali ceramahnya dengan menyatakan Indonesia adalah bagian dirinya. Keberagaman yang ada di negeri ini, kata dia, mengajarnya menghargai kemanusiaan.
Ia juga menyatakan pentingnya Indonesia bagi AS. Tumbuhnya kelas menengah di Indonesia, kata Obama, berarti munculnya pasar yang baru bagi barang-barang asal AS, "Sebagaimana Amerika juga adalah pasar bagi produk Anda."
Rabu pagi, Obama meninggalkan bandara Halim Perdanakusuma. Nostalgia singkatnya, yang tak menengok almamater SD-nya yang kini berpatung tembaga Obama kecil, diakhiri janji untuk datang lagi lain waktu.
Berikut, simaklah sejumlah foto yang bercerita seputar kunjungan singkat Obama.
Presiden AS Barack Obama dan ibu negara AS Michelle Obama menuruni tangga pesawat kepresidenan Air Force One, setibanya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (9/11). (AP Photo/Charles Dharapak)
Presiden Obama, istri, berjalan di atas karpet merah diiringi sejumlah pejabat RI. (Foto ANTARA/Puspa Perwitasari)
Presiden Yudhoyono berjalan beriringan dengan Obama, menyambut kedatangan presiden AS di Istana Merdeka, Jakarta. (AP Photo/Dita Alangkara)
Pekerja mempersiapkan poster Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Michelle Obama untuk dipasang di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (8/11). (Foto ANTARA/Puspa Perwitasari)
Presiden Obama dan Michelle Obama menyimak penjelasan Imam Besar Masjid Istiqlal, Ali Mustafa Yaqub, dalam kunjungan 20 menit ke masjid itu, Rabu (10/11) pagi. (AP Photo/Adek Berry)
Sejumlah pengunjuk rasa dari Hizbut Tahrir Indonesia mengusung poster menolak kemitraan komprehensif AS-Indonesia, Rabu (10/11). (AP Photo/Irwin Ferdiansyah)
Presiden Obama menyalami dan melambaikan tangan pada peserta kuliah umumnya di Universitas Indonesia, Depok, Rabu (10/11). (AP Photo/Charles Dharapak)
Seorang siswi melintas di halaman depan SDN 01 Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/11).Meskipun presiden Amerika Serikat Barrack Obama tidak dijadwalkan berkunjung ke SDN 01 Menteng namun para siswa tetap berharap agar Obama mengunjungi mantan sekolahnya tersebut. (Foto ANTARA/Agung Fatma Putra)
Dari tepi jalan, warga menonton rombongan Presiden Obama yang melintas untuk menuju bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (10/11). (AP Photo/Irwin Fedriansyah)
Dodi IR

Dodi Ibnu Rusydi, editor dan produser halaman depan Yahoo! Indonesia.
Email: redaksi[at]yahoo-inc[dot]com

Tujuh Hal Yang Dicari Wanita Pada Pria

Anda yang sedang mencari jodoh, terutama para pria, bisa membaca artikel ini. Sebelum masuk jenjang pernikahan ada hal-hal yang dicari seorang wanita dari sosok pria. Apa saja? Berikut kami kutip dari situs Shine, Rabu (10/11):
1. Memiliki wajah yang mirip atau sekilas mirip
"Wah muka kalian mirip, jodoh tuh," mungkin Anda pernah mendengar celetukan seperti itu. Menurut hasil studi di AS, wanita ternyata tertarik kepada pria yang memiliki wajah mirip dengannya. Atau minimal jika dilihat sekilas ada kemiripan. Mengapa? Wanita dipercaya bisa merasa aman dan nyaman jika berpasangan dengan pria yang wajahnya mirip dengannya.
2. Mengerti akan keinginan
Jangan menjadi pria yang egois! Yah kebanyakan wanita tak suka pria yang egois. Jadilah pria yang mampu memahami keinginan dan perasaan wanita. Caranya: menjadi pendengar yang baik.
3. Gaya berbicara dan berjalan
Wanita juga melirik bagaimana pria di seberang sana berbicara dan ketika berjalan. Pria yang jalannya gagah, tegap dan cepat, diyakini memiliki sifat yang berwibawa, mengayomi dan mapan. Demikian pendapat David Lieberman, ahli perilaku manusia. Lalu pria yang mampu menghormati dan menyimak lawan bicaranya dengan baik juga disukai wanita.
4. Luka di tubuh
Ternyata wanita menyukai pria yang memiliki luka di tubuhnya. Luka di tubuh diidentikkan dengan sifat macho dan pemberani. Namun luka yang disukai wanita bukan luka cacat permanen, terbakar atau karena bahan kimia. Luka akibat kecelakaan ketika berolahraga atau bekas jahitan kecil di alis dan kening menjadi daya tarik tersendiri bagi wanita.
5. Wajah ketika tersenyum dan bete
Yang ini sulit dijelaskan secara ilmiah. Namun faktanya, wanita suka dengan pria yang senyumnya sumringah. Pria yang senyumnya 'manis' dinilai memiliki sikap yang optimis. Pria optimis didambakan wanita karena diyakini bisa membuat masa depan lebih cerah. Begitupula saat seorang pria bete atau mengalami kebosanan, wanita pun bisa dibuat tertarik. Menurut sejumlah ahli, wajah manusia ketika bete atau bosan mencerminkan sifat aslinya.
6. Berpenampilan menarik dan kariernya sukses
Pria dengan busana rapih biasanya dilirik banyak wanita. Apalagi jika wajahnya tampan. Tapi ada juga kaum hawa yang kepincut dengan pria dengan berbuasana cuek, santai bahkan urakan. Karier dan penghasilan juga menjadi daya tarik yang penting. Makanya jadilah pria pekerja keras.
7. Pria dengan wajah mirip simpanse
Wah, yang ini bisa jadi perdebatan. Di Inggris, penelitian membuktikan pria yang bentuk proporsi wajahnya mirip dengan simpanse adalah yang paling aduhai. Cowok yang keningnya tidak lebar, alisnya tebal tapi tidak lebat dan bibirnya tipis disukai para wanita. Entah lah, mungkin cewek Inggris yang suka pria seperti itu.
Fajar Anugrah Putra

Fajar Anugrah Putra, editor Yahoo! Indonesia.
Email: redaksi[at]yahoo-inc[dot]com