Buah naga, alias dragon fruit, sedang populer sebagai buah yang dikonsumsi untuk menghilangkan rasa haus berkat kandungan airnya yang tinggi (80-90 gr dari 100 gr buah mentahnya). Buah yang berasal dari tanaman kaktus ini memiliki bentuk yang eksotik, warnanya yang kombinasi merah muda dan putih pada dagingnya sungguh menggiurkan, dengan rasa manis yang ringan dan menyegarkan.
Buah ini sebenarnya sudah ditemukan sejak abad ke-13. Pada tahun 1870, tanaman ini dibawa orang Perancis dari Guyana ke Vietnam sebagai tanaman hias. Bangsa Cina dan Vietnam percaya bahwa dragon fruit adalah buah yang membawa berkah. Buah ini selalu ditempatkan di antara dua naga berwarna hijau di atas meja altar. Karena itulah, buah ini akhirnya dinamakan sebagai buah naga. Sumber lain mengatakan bahwa buah ini disebut “buah naga” karena buahnya tertutup oleh sisik yang mirip dengan kulit naga.
Buah yang juga disebut sebagai pitaya, atau thanh long (naga hijau, dalam bahasa Vietnam) ini juga memiliki berbagai kandungan nutrisi. Dragon fruit membantu mengontrol kadar gula glukosa darah pada pengidap diabetes tipe 2. Selain menjadi sumber serat dan antioksidan, buah ini juga rendah kalori sehingga Anda tidak perlu khawatir akan menjadi gemuk. Vitamin A, B1, B2, B3, C, kalsium, zat besi, dan fosfor, adalah beberapa kandungan vitamin dan mineralnya.
Selain dijadikan jus, buah naga juga populer sebagai salah satu kondimen dalam sop buah. Bila ingin sajian yang lain, tak ada salahnya Anda mengolah buah naga sebagai salad. Namun, dragon fruit sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan makanan yang rasanya tajam. Bijinya juga baik dimakan dengan buahnya, tapi Anda harus mengunyahnya agar mudah dicerna. Untuk menikmati buah naga, belah buahnya jadi dua, lalu kerok daging buahnya.
Bila Anda tak mau repot mengolah buah naga sebagai jus atau dimakan segar, Anda bisa mendapatkan buah naga sebagai jus dalam kemasan siap minum. Buah naga yang dikombinasikan dengan brokoli, jeruk, dan apel, kini menjadi varian baru dari NutriSari, salah satu produk dari Nutrifood. Minuman yang menghasilkan campuran rasa manis-asam yang segar ini dikemas dalam botol ukuran 330 ml, dan bisa diperoleh di hipermarket sejak September lalu.
DIN
Editor: Dini
Buah ini sebenarnya sudah ditemukan sejak abad ke-13. Pada tahun 1870, tanaman ini dibawa orang Perancis dari Guyana ke Vietnam sebagai tanaman hias. Bangsa Cina dan Vietnam percaya bahwa dragon fruit adalah buah yang membawa berkah. Buah ini selalu ditempatkan di antara dua naga berwarna hijau di atas meja altar. Karena itulah, buah ini akhirnya dinamakan sebagai buah naga. Sumber lain mengatakan bahwa buah ini disebut “buah naga” karena buahnya tertutup oleh sisik yang mirip dengan kulit naga.
Buah yang juga disebut sebagai pitaya, atau thanh long (naga hijau, dalam bahasa Vietnam) ini juga memiliki berbagai kandungan nutrisi. Dragon fruit membantu mengontrol kadar gula glukosa darah pada pengidap diabetes tipe 2. Selain menjadi sumber serat dan antioksidan, buah ini juga rendah kalori sehingga Anda tidak perlu khawatir akan menjadi gemuk. Vitamin A, B1, B2, B3, C, kalsium, zat besi, dan fosfor, adalah beberapa kandungan vitamin dan mineralnya.
Selain dijadikan jus, buah naga juga populer sebagai salah satu kondimen dalam sop buah. Bila ingin sajian yang lain, tak ada salahnya Anda mengolah buah naga sebagai salad. Namun, dragon fruit sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan makanan yang rasanya tajam. Bijinya juga baik dimakan dengan buahnya, tapi Anda harus mengunyahnya agar mudah dicerna. Untuk menikmati buah naga, belah buahnya jadi dua, lalu kerok daging buahnya.
Bila Anda tak mau repot mengolah buah naga sebagai jus atau dimakan segar, Anda bisa mendapatkan buah naga sebagai jus dalam kemasan siap minum. Buah naga yang dikombinasikan dengan brokoli, jeruk, dan apel, kini menjadi varian baru dari NutriSari, salah satu produk dari Nutrifood. Minuman yang menghasilkan campuran rasa manis-asam yang segar ini dikemas dalam botol ukuran 330 ml, dan bisa diperoleh di hipermarket sejak September lalu.
DIN
Editor: Dini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar