Santiago Corneo/stock.xchng
Tikus dianggap menjadi ancaman besar bagi kelangsungan hidup burung, kura-kura, iguana, dan tanaman-tanaman asli di pulau yang flora dan faunanya sempat dipelajari Darwin saat mengembangkan teori evolusi ini. Saat ini, serangan tikus mulai terasa invasif. Padahal binatang pengerat ini bukan berasal asli dari pulau sehingga ide untuk membasminya dianggap tidak membahayakan kehidupan hewan-hewan lainnya.
Proyek resmi ini akan dijalankan oleh Taman Nasional Galapagos dengan dukungan dari Yayasan Charles Darwin, Konservasi Pulau, dan Pusat Konservasi Kehidupan Liar dari University of Minnesota. Pulau Galapagos sendiri termasuk salah satu tempat yang dilindungi dalam UNESCO Natural Heritage sejak 1987. (Sumber: AP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar